Minggu, 04 Januari 2015

Sistem Endokrin



SISTEM ENDOKRIN

Sistem saraf bertindak cepat (seperseratus detik) sehingga kita dapat langsung memberikan respon terhadap lingkungan. Secara umum sistem endokrin relatif lebih lambat (beberapa detik atau menit) dan memberikan efek yang lebih lama pada tingkah laku.
Hal ini karena sistem endokrin bekerja melalui kelenjar-kelenjar endokrin yang mengeluarkan bahan-bahan kimia khusus – hormon – ke dalam peredaran darah dan mempengaruhi kelenjar lainnya atau tubuh secara keseluruhan.
Psikolog biasanya tertarik dengan bagian pituitari, adrenal dan gona. Kelenjar tiroid dan pankreaas terutama terkait denngan masalah pencernaan (meskipun kelainan pada dua kelenjar ini dapat menyebabkan perubahan perasaan).

Kelenjar Pituitari
Dikenal sebagai kelenjar utama karena mengendallikan kelenjar-kelenjar lainnya.
Sebagai contoh,  dalam situasi yang menyebabkan stress, pesan diterima dari hippotalamus (perbatasan dua bagian otak yang menghubungkan sistem saraf dengan sistem endokrin). Kemudiam kelenjar pituitari mengeluarkan ACTH (Adreno Corticotropic Hormone) yang dibawa dalam aliran daarah ke adrenal (dan kelenjaar lainnya).

Kelenjar adrenalin
Adalah kelenjar penting yang memb antu mengatasi stress dan menngatasi tingkat energi dan perasaan. Sebagai contoh, ketika ACTH diterima (dalam keadaan stress), inti bagian tengah kelenjar adrenalin mengengeluarkan adrenalin (atau epinefrine) yang mempersiapkan tubuh menghadapi hal-hal yang membahayakan dan menyebabkan meningkatnya detak jantung, keringat dan lain-lain.

Kelenjar Seks
Testis menghasilkan testosteron yang merupakan steroid anabolis. Anabolis berarti pembangun. Testosteron membangun otot dan menguraikan lemak. Testosteron dihasilkan relatif secara konstan dan merupakan salah satu penyebab munculnya tingkah laku agresif.
Agresi jantan dapat juga dilihat pada kebanyakan mahluk, termasuk manusia, pada semua usia (kecuali pada betina hamil, ibu dan beberapa jenis serangga, seperti belalang dan laba-laba hitam).
Oleh karena itu, testosteron juga dilihat sebagai salah satu faktor dalam diri manusia yang menyebabkan perbedaan jenis kelamin. Sebagai contoh, kebanyakan tindakan kekerasan dilakukan oleh pria. Namun, ada psikolog berpendapat bahwa penjelasan testosteron tersebut terlalu dibesar-besarkan.

Ovarium menghasilkan estrogen dan progesteron
Estrogen bersifat steroid katabolis. Katabolis berarti menguraikan. Estrogen mengurai otot dan membangun lemak. Juga mennyebabkan banyaknya kandungan air sehingga meningkatkan berat badan pada waktu-waktu tertentu setiap bulan.

Progesteron mempersiapkan wanita untuk hamil, melapisi uterus, masa menyusu dan menghentikan psroduksi tellur


Dari:  Mengenal Psikologi For Beginners

Tidak ada komentar:

Posting Komentar